IPv4 dan IPv6


TCP/IP

Network layer protocol yang standard digunakan ialah IPv4 ( Internet Protocol, versi 4 ). Namun seiring perkembangan zaman, IPv4 dirasakan sudah tidak cocok lagi digunakan dalam perkembangan internet yang begitu pesat. Alasannya :

IPv4 mempunyai 2 level struktur alamat ( net dan host ) yang dikategorikan menjadi 5 kelas diantaranya kelas A, B, C, D, dan E. namun penggunaan ruang alamatnya kurang efisien. Contohnya, bila sebuah organisasi menggunakan kelas A, maka 16 juta alamat dari ruang alamat akan terpakai dan jika organisasi lain menggunakan kelas C maka hanya 256 alamat yang akan terpakai oleh organisasi ini sedangkan alamat yang mestinya dipakai tidak mencukupi. Hal ini juga akan menjadikan kelas D dan kelas E terbuang sia-sia sehingga tidak ada lagi ruang alamat yang tersisa untuk sistem lain.

Sebuah internet harus mencukupi sistem real-time audio dan video transmission dengan waktu akses yang minimum tetapi hal tersebut tidak terdapat pada IPv4.

Internet juga harus menyediakan data yang authentic namun tak satupun data yang authentic dengan IPv4.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, telah dianjurkan sebuah standard baru yaitu IPv6 ( Internet Protocol, versi 6 ) atau yang lebih dikenal dengan nama IPng ( Internet Protocol, new generation ). Pada IPv6, Internet Protocol dimodifikasi secara ekstensif agar dapat mengimbangi pertumbuhan dunia internet yang begitu pesat dan tak terduga. Bahkan, para ahli komunikasi memprediksikan bahwa IPv6 dan protokol-protokol lain yang berhubungan dengan IPv6 akan segera menggantikan versi IP terdahulu.

IPv6

IP generasi berikutnya atau IPv6, memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan IPv4, diantaranya :

Ruang alamat yang lebih luas. IPv6 mempunyai ruang alamat yang jauh lebih luas yaitu 4 kali lipat dari IPv4 yang hanya mempunyai ruang alamat sebanyak 32 bit yaitu 128 bit. Berikut adalah gambaran tentang ruang alamat pada IPv6.

Notasi Kolom Heksadesimal

Agar alamat lebih mudah terbaca, IPv6 address protocol menyediakan notasi kolon heksadesimal. Pada notasi ini 128 bit dibagi menjadi 8 masing-masing dengan panjang 2 byte yang berisi 4 digit bilangan heksadesimal.

Format header yang lebih baik. IPv6 mempunyai format header baru dengan option-option yang terpisah dari header dasar dan disisipkan antara header dasar dengan layer data diatasnya jika diperlukan. Hal ini menyederhanakan dan mempercepat proses routing karena kebanyakan option-option tidak perlu diperiksa oleh router.

Option baru. IPv6 mengijinkan adanya penambahan fungsi-fungsi baru dalam pengoperasiannya.

Wewenang untuk melakukan perpanjangan ( extension ). IPv6 dirancang agar dapat menunjang perpanjangan protokol jika dibutuhkan.

Mendukung pengalokasian tempat. Flow Label merupakan sebuah mekanisme baru dari IPv6 yang sudah ditambahkan agar dapat dilakukan permintaan tempat dengan penanganan khusus dalam paket, sehingga mendukung fasilitas real-time audio dan video.

Mendukung keamanan yang lebih. Data akan lebih authentic karena sudah tersedia pada IPv6.

Pembagian Kategori Alamat

IPv6 dibagi menjadi 3 bagian alamat, yaitu unicast, anycast dan multicast.

  • Unicast addresses

Digunakan pada komputer tunggal. Paket yang sudah terkirim ke unicast akan dikirimkan ke komputer tersebut.

  • Anycast addresses

Anycast address digunakan oleh sebuah group komputer yang mempunyai alamt IP yang berawalan sama. Contohnya, bila semua komputer terhubung ke jaringan dengan menggunakan alamat IP berawalan sama. Maka, paket yang sudah terkirim ke anycast akan dikirimkan ke salah satu anggota group tersebut yaitu komputer terdekat atau yang mudah diakses.

  • Multicast addresses

Digunakan oleh group komputer yang mungkin atau tidak mungkin memiliki alamat IP dengan awalan yang sama dan terhubung atau tidak ke jaringan. Paket yang sudah terkirim ke multicast akan dikirimkan ke masing-masing komputer pada group tersebut.

Ruang alamat memiliki berbagai bentuk yang berbeda-beda. Bentuk-bentuk IP address membagi ruang alamat menjadi 2 bagian dengan bagian pertama disebut dengan type prefix. Berikut gambar yang memperjelas pembagian ruang alamat.

Berikut ini merupakan tabel yang menunjukkan type awalan-awalan alamat IP. Pada kolom ketiga menujukkan bagian-bagian masing-masing type alamat yang relative terhadap ruang alamat.

Type Prefix

Type

Fraction

0000 0000

Reserved

1/256

0000 0001

Reserved

1/256

0000 001

NSAP (Network Service Access Point)

1/128

0000 010

IPX (Novell)

1/128

0000 011

Reserved

1/128

0000 100

Reserved

1/128

0000 101

Reserved

1/128

0000 110

Reserved

1/128

0000 111

Reserved

1/128

0001

Reserved

1/16

001

Reserved

1/8

010

Provider-based unicast addresses

1/8

011

Reserved

1/8

100

Geographic unicast addresses

1/8

101

Reserved

1/8

110

Reserved

1/8

1110

Reserved

1/16

1111 0

Reserved

1/32

1111 10

Reserved

1/64

1111 110

Reserved

1/128

1111 1110 0

Reserved

1/512

1111 1110 10

Link Local addresses

1/1024

1111 1110 11

Site Local addresses

1/1024

1111 1111

Multicast addresses

1/256

Pada tabel di atas terdapat beberapa type pada masing-masing type prefix. Di bawah ini akan dijelaskan satu persatu.

Provider-based Unicast Addresses

Biasanya digunakan oleh normal host sebagai unicast address. Provider-based address dapat disebut juga sebagai hierarchical identitas.

Reserved Addresses

Pada reserved address, alamat-alamat IP yang berawalan 000000000 diantaranya :

Unspecified address. Pada alamat ini, tidak hanya awalan yang bernilai 0 tetapi semua alamat bernilai 0.

Loopback address. Alamat ini digunakan oleh host untuk mengetest dirinya sendiri tanpa harus terhubung dengan jaringan.

Alamat-alamat pada IPv4.

Local Addresses

Alamat-alamat yang menggunakan awalan 11111110 diantaranya :

Link local address. Alamat ini digunakan jika LAN dipakai oleh internet protocol tetapi tidak terhubung dengan internet dengan alas an keamanan.

Site local address. Alamat ini digunakan jika situs jaringan menggunakan internet protocol tetapi tidak terhubung dengan internet, juga karena alas an keamanan.

Multicast Addresses

Multicast address digunakan untuk membagi host dari suatu group menjadi satu. Semua alamat IP bernilai 1 (11111111).

0 Responses to “IPv4 dan IPv6”



  1. Leave a Comment

Leave a comment




Blog Stats

  • 104,281 hits